BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui satgas Covid-19 memperpanjang masa uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) untuk semua jenjang.
Uji coba PTM selama 2 minggu lalu dianggap sukses, karena berdasarkan pemeriksaan hasil petugas dari dinas kesehatan secara random, tidak ditemukan kasus penyebaran korona selama uji coba PTM tersebut.
Sekretaris Satgas Covid-19 Lampung Selatan Badruzzaman menjelaskan, uji coba PTM saat ini masuk dalam kategori masa transisi, yang dikatakanya masa tersebut berlaku selama 2 bulan.
“Jadi hasil rapat evaluasi Jum’at 2 Oktober 2021 kemarin, hasil uji coba ini sangat bagus. Sehingga disepakati untuk memperpanjang masa uji coba PTM ini,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin 4 Oktober 2021.
Tak hanya itu, Satgas Covid pun merekomendasikan untuk menambah jumlah sekolah yang menggelar uji coba PTM tersebut. Dimana jumlah sebelumnya, TK 34 sekolah, SD 34 sekolah dan SMP 32 sekolah.
“Kita inikan hitungannya masih masa transisi. Ini dihitungnya, sejak PTM pertama sampai 2 bulan kedepan. Nah untuk saat ini ditambah jumlah sekolah yang melaksanakan uji coba. Yang lama tetap berjalan, yang baru mulai berjalan terhitung hari ini selama masa transisi itu. Yang nambah itu TK, SD dan SMP. Jumlahnya banyak,” kata Dia.
Badruzzaman menambahkan, untuk masa uji coba saat ini, jumlah siswa tetap dibatasi sebanyak 25 persen. Sesuai dengan kebijakan pemerintah daerah.
“Melihat kondisi, sebenarnya bisa lebih (25 persen), namun karena vaksinasi kita masih rendah, makanya kita tetap diangka 25 persen,” sebut Badruzzaman.
Ia pun menyampaikan, bila status zona di Kabupaten Lampung Selatan untuk perkara Covid-19, sudah cukup menggembirakan. Pasalnya, dari 260 desa/kelurahan yang berstatus zona merah sudah tidak ada alias kosong, 1 desa berstatus orange, 14 desa berstatus zona kuning dan sisanya berstatus zona hijau.
“Ini data yang dipaparkan oleh pihak kesehatan pada rapat Jum’at kemarin. Nah, inilah yang menjadi pertimbangan kita sehingga menambah jumlah sekolah untuk uji coba PTM,” kata Dia.
Ia pun menegaskan, bila uji coba PTM dimasa transisi ini juga berlangsung secara sukses, aman dan lancar maka akan diberlakukan masa kebiasaan baru.
“Kalau hasil (masa transisi)nya baik, kita akan terapkan masa kebiasaan baru,” tandasnya. (Lex)
