Martoni : Bantu Kami Menciptakan Suasana Kondusif, Agar Iklim Investasi Kembali Sehat

BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Program pelayanan pada Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP) Kabupaten Lampung Selatan mendapat apresiasi dari pihak Ombudsmand RI.

Hal ini diketahui saat pimpinan Ombudsmand RI Dadan Suparjo Suharmawijaya meninjau secara langsung kantor DPMPPTSP, Rabu 6 Oktober 2021 kemarin.

Bacaan Lainnya

Salah satu program pelayanan yang mendapat apresiasi langsung itu yakni penerapan sistem Online Single Submission (OSS). Dimana, Kepala DPMPPTSP Lampung Selatan Martoni Sani menyatakan, pihaknya menyebarkan informasi itu melalui selebaran/brosur disetiap kantor kecamatan, agar mudah dijangkau oleh setiap masyarakat. Inovasi ini dilakukan mengingat kondisi saat ini masih ditengah pandemi Covid-19.
“Selain melalui selebaran elektronik di media sosial dan banner/baliho, kami juga membagikan brosur ke setiap kecamatan. Iniloh OSS yang bener itu. Jadi orang-orang tidak hanya mendengar omongan. Nah, inilah yang mendapatkan apresiasi pimpinan Ombudsman. Ditengah pandemi ini, kita masih giat,” kata Dia saat diwawancarai di areal perkantoran bupati, Kamis 7 Oktober 2021.

“Kalau pun ada masyarakat yang tidak mempunyai HP/jaringan internet jelek, kami siap untuk membantu proses itu, dengan datang ke kantor DPMPPTSP, operator kita siap. Ini gratis,” tegas Martoni.

Disisi lain, Martoni meyakini kalau iklim inventasi di Kabupaten Lampung Selatan akan segera bangkit ditengah Pandemi ini. Pasalnya, proses perizinan telah dipermudah melalui aplikasi OSS.
“Jadi tidak ada lagi istilah tidak bisa dan menunda-nunda izin itu. Pak Presiden RI Joko Widodo sudah memudahkan(nya) melalui OSS. Dengan OSS dia (permohonan) sudah bisa ending, tinggal pemenuhan komitmen,” kata Dia.

Namun demikian, Martoni mengajak semua elemen di Kabupaten Lampung Selatan untuk dapat membantu pemerintah daerah dalam menciptakan iklim yang kondusif. Pasalnya, hal pertama yang dilihat oleh para investor untuk berinvestasi adalah rasa aman, setelah itu baru memproses izin.
“Mau (investasi) kecil atau besar yang pertama itu (yang dicari) aman dulu. Kalau sudah aman, nyaman, tidak ada gangguan pihak manapun dan semua dilingkungan itu mendukung, pasti akan (ada) geliat. Jadi, Bantu kami menciptakan suasana yang kondusif, supaya iklim inventasi kita dapat kembali sehat. Kita optimis terhadap itu,” kata Dia. (Lex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *