Mulai Marak Aksi Curanmor di Kantor Bupati, Heri Bastian : Kita Tingkatkan Pengawasan

BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Maraknya aksi pencurian sepeda motor (Curanmor) di perkantoran Pemkab Lampung Selatan, khususnya di kantor bupati, membuat pihak Satpol-PP setempat harus bekerja ekstra.

Kasat Pol-PP Kabupaten Lampung Selatan Heri Bastian pun menegaskan, akan melapisi (menambah_red) jumlah personil dan meningkatkan pengawasan di jam-jam tertentu.
“Khusus di areal kantor bupati, akan kita tempatkan personil berlapis dan melakukan pengawasan yang lebih intens di jam-jam rawan,” ujarnya, Kamis 23 Desember 2021.

Ia mengakui, saat ini pihaknya memang sedang fokus dalam kegiatan pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru, termasuk mensukseskan acara Muktamar NU ke-34 di Provinsi Lampung.
“Tapi ini tetap menjadi prioritas kami. Makanya akan kita lakukan pengamanan yang ekstra. Kita tekankan, personil harus melakukan patroli juga dalam rangka menjaga ketertiban umum,” terangnya.

Pihaknya pun menyadari, secara kebiasaan aksi-aksi kejahatan itu akan meningkat pada saat hari-hari besar keagamaan/tertentu. Oleh sebab itu, pihaknya juga mengajak para PNS/THLS dan masyarakat, untuk lebih waspada, agar terhindar dari aksi kejahatan.
“Ya, kalau untuk kendaraan tolong dipasang kunci ganda atau semacamnya. Kalau bisa, saat ingin berpergian agar tidak sendirian, supaya tidak menjadi korban kejahatan,” tandasnya.

Untuk diketahui, dalam 3 pekan terakhir telah terjadi aksi percobaan pencurian terhadap motor milik PNS dan THLS yang bekerja di sekretariat kantor bupati Lampung Selatan.

Sasarannya adalah motor-motor milik PNS/THLS/pekerja yang berjejer terparkir di areal parkiran kantor sekretariat.

Parahnya lagi, aksi percobaan pencurian motor milik korban yakni Riska dan Ani diinformasikannya terjadi pada waktu yang bersamaan dan motor korban pun sama-sama bermerk Honda Beat.
“Mungkin, pelaku ini pertamanya, mau ngambil motor bu Ani, karena menggunakan kunci rahasia jadi nggak bisa. Nah, pelaku mengalihkan sasaran ke motor Riska. Tapi, sama-sama gagal,” kata PNS rekan Ani di kantor tersebut.

Ia pun berharap, kejadian serupa tidak terulang. Pasalnya, peristiwa itu membuat resah para pegawai di lingkungan Pemkab Lampung Selatan.
“Memang sudah banyak kejadian seperti ini, bahkan (ada) yang motornya sampai hilang. Ya harapan kami bersama, supaya tidak ada lagi kejadian semacam ini, sehingga kita tidak merasa was-was saat bekerja,” tandasnya. (Lex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *