BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), menggelar sejumlah perlombaan. Perlombaan itu dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lampung Selatan ke-67 tahun 2023.
Perlombaan tersebut terbagi dalam tiga kategori lomba antara lain Lomba Inovasi Daerah (Linda), Lomba Karya Tulis Ilmiah Lampung Selatan (LKTI Lamsel) dan Lomba Teknologi Tepat Guna Lampung Selatan (Lotek Tuna Lamsel).
Kepala Balitbang Kabupaten Lampung Selatan M Yusuf menjelaskan, tujuan dari pada lomba tersebut supaya inovasi dapat menjadi budaya di tengah masyarakat. Sesuai dengan arahan dan harapan bupati Hi.Nanang Ermanto.
“Tujuan utamanya seperti itu, supaya [ber]inovasi ini dapat menjadi budaya kita. Sehingga dapat menciptakan ide dan kreativitas ditengah masyarakat,” ujarnya, Rabu 12 Oktober 2023.
Ia menjelaskan, untuk pendaftaran dan pengumpulan proposal Lomba Inovasi Daerah dimulai tanggal 9 Oktober-7 November 2023. Sedangkan LKTI waktu pendaftaran dan pengumpulan karya tulis pada 9 Oktober-1 November 2023. Lalu, Lotek Tuna untuk pendaftaran dan pengumpulan video dan proposal teknologi tepat guna pada 9 Oktober-1 November 2023.
“Untuk para peserta lomba yang masuk dalam nominasi, mereka akan melakukan persentasi dan pemaparan, sesuai dengan tanggal yang sudah ditentukan,” jelasnya.
Untuk peserta Lomba Inovasi Daerah Lamsel yakni perangkat daerah yang inovasinya telah dilaporkan ke IGA Kemendagri tahun 2023. Sementara itu, untuk cabang perlombaan LKTI yakni pelajar SLTA/sederajat dan Mahasiswa. Sedangkan cabang lomba Lotek Tuna pesertanya adalah masyarakat umum yang berdomisili di Kabupaten Lampung Selatan.
“Untuk pemenang lomba, akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai jutaan Rupiah. Tak hanya, inovasi mereka juga akan dipamerkan pada kegiatan Lampung Selatan Expo 2023,” terangnya.
M Yusuf pun berharap, kegiatan itu diikuti oleh banyak peserta. Hal itu dapat menambah wawasan dan mempelajari berbagai inovasi dari masing-masing peserta lomba.
“Minimal, kita dapat saling belajar dan menambah wawasan untuk kedepannya bagaimana kita dapat menciptakan inovasi-inovasi untuk orang banyak,” tandasnya. (Lex)