Membangkitkan Budaya Inovasi Dengan Program “Bang Radin”

BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan, dalam rangka meningkatkan kinerja dan pelayanan terhadap publik.

Salah upaya yang dilaksanakan yakni melalui program Membangun Daerah Dengan Inovasi (Bang Radin), yang dicetuskan oleh pihak Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Lampung Selatan.

Sesuai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi)nya, Balitbang mendorong agar semua pihak dapat melahirkan inovasinya, untuk kepentingan hal layak ramai.

Pihak Balitbang sendiri, secara maraton terus menyosialisasikan program ‘Bang Radin’ tersebut, hingga berkembang menjadi program Klinik Inovasi “Bang Radin” On The Road. Supaya apa? agar inovasi dapat menjadi budaya di daerah.

Hingga saat ini, program “Bang Radin” On The Road sudah digelar di 15 kecamatan. Yang belum, tinggal Kecamatan Jatiagung dan Tanjungbintang.

Memang, program Bang Radin ini baru saja dibentuk sekitar tahun 2022, namun gerakan untuk membudayakan inovasi ini akan sangat bermanfaat bagi daerah. Tentu dengan catatan, seluruh pihak mau menjalankannya.

Kepala Balitbang Lampung Selatan M Yusuf menjelaskan, melalui Bang Radin pihaknya melakukan ‘On The Road’ ke sejumlah kecamatan, untuk mengajak mereka berani untuk berinovasi.

Program Bang Radin ini, lanjut Yusuf untuk memfasilitasi penciptaan inovasi daerah di kecamatan untuk dilaksanakan di 2024.
“Jadi program Bang Radin ini melahirkan 2 bentuk kegiatan. Pertama, Klinik Inovasi yang sifatnya pelayanannya on-site (di kantor Litbang saja). Kedua, melalui On The Road. Nah ini sifatnya itu turun ke kantor perangkat daerah termasuk ke kecamatan (jemput bola),” terangnya, Rabu 18 Oktober 2023.

Dilain pihak, Balitbang Lampung Selatan juga turut menyosialisasikan pelaksanaan lomba inovasi daerah ke seluruh kecamatan. Karena, Pemkab Lampung Selatan akan melaksanakan lomba tersebut.
“Ya sekalian, agar semakin banyak pihak yang mengikuti berbagai lomba yang di gelar pemerintah daerah,” ungkapnya.

Ketika ditanya, terkait inovasi yang diunggulkan di Lampung Selatan, pihaknya masih belum dapat menjelaskan secara terperinci. Hanya saja, itu dapat terligat dari output dan outcome dari masing-masing perangkat daerah.
“Yang jelas, nanti ketika hasil lomba inovasi itu muncul, akan tergambat inovasi unggulan Lampung Selatan,” jelasnya.

Ia berharap, Bang Radin dapat meningkatkan kinerja pemerintah, termasuk dapat menciptakan pelayanan publik yang baik melalui inovasi-inovasi yang dilahirkan, kedepannya.
“Inovasi daerah itukan sebagai katalisator terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Makanya, dengan lahirnya inovasi-inovasi pada masing-masing pihak, dapat mendorong percepatan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya. (Lex)

About The Author

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *