Berikut Daftar Pemenang Lomba Perpustakaan Desa Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2025

BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Lomba Perpustakaan Desa (Perpusdes) Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2025, yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lampung Selatan, telah sampai pada puncaknya.

Para dewan juri yang terdiri dari akademisi yakni Syarifuddin Dosen Universitas Tulang Bawang, Ketua Kampung Dongeng Lampung Selatan Retno Sridarwati, Ketua Forum Guru Motivator Penggerak Literasi Lampung Selatan Riswo, Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa Dinas PMD Lampung Selatan Yogi Qisthoni dan Anggota Pustakawan Indonesia Pujo, telah menentukan para pemenang lomba.

Bacaan Lainnya

Lomba Perpusdes yang diselenggarakan sejak 1 Juli 2025 kemarin, dilaksanakan di seluruh kecamatan di Lampung Selatan. Dimana, tim dewan juri melaksanakan penilaian instrumen dan visitasi lapangan.

Berdasarkan daftar hasil penilaian lomba perpustkaan umum (desa/kelurahan) tingkat Kabupaten Lampung Selatan tahun 2025, Perpustakaan Sehati, Desa Pemanggilan Kecamatan Natar memperoleh penilaian tertinggi atau keluar sebagai juara dengan perolehan total nilai 1.361,25.

Lalu, peringkat ke-II lomba Perpusdes yakni Perpustakaan Ilmu Desa Krinjing, Kecamatan Rajabasa dengan perolehan nilai 1.255,25. Kemudian, untuk juara ke-III diduduki oleh Perpustkaan Seru Desa Karangsari, Kecamatan Ketapang dengan capaian nilai 848,50.

Selain itu, tim dewan juri Perpudes Tingkat Kabupaten Lampung Selatan juga menetapkan juara harapan. Dimana, Rumah Baca Ceria Desa Karangpucung, Kecamatan Waysulan ditetapkan sebagai pemenang juara harapan I dengan perolehan nilai 827,00. 

Juara harapan II disematkan kepada Perpustakaan Desa Klawi, Kecamatan Bakauheni, dengan perolehan nilai 805,00 dan juara harapan III diberikan kepada Perpustakaan Bangunsari Desa Bangunsari, Kecamatan Tanjungsari yang mendapatkan nilai 771,25.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lampung Selatan M Darmawan berharap, lomba perpustakaan desa tahun 2025 ini, dapat meningkatkan gairah terhadap peningkatan sistem pengelolaan perpustakaan yang ada di desa.

“Dengan pengelolaan yang baik, tentu ini dapat merangsang masyarakat untuk datang ke perpustakaan, yang akhirnya ini akan menumbuhkan minat membaca masyarakat,” ujar Darmawan, Selasa 29 Juli 2025.

Ia pun mengimbau, agar perpustakaan desa kedepannya dapat dimanfaatkan agar jadikan tempat untuk berkumpul, berdiskusi masyarakat dengan kegiatan-kegiatan yang positif. (Lex)

Pos terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *