BERITAKITA.CO.ID, Sumatera Utara – Organisasi sayap PDI Perjuangan, Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I secara bersamaan di Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Sabtu 27 Juni 2021.
Rakerda tersebut akan di gelar selama dua hari yakni pada 26-27 Juni 2021 di Hotel Antares. Dimana, tema yang diangkat yakitu “Soliditas Marhaenis”
Kegiatan itu merupakan langkah konsolidasi organisasi untuk dilakukan dalam rangka menindaklanjuti amanat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Repdem Ke II di Serpong Tangerang Selatan
“Rakerda Repdem yang diselenggarakan merupakan forum musyawarah tertinggi organisasi di tingkat Provinsi yang diselenggarakan tiap 5 tahun sekali atau sesuai dengan kepengurusan partai di setiap tingkatannya,” ujar Ketua Repdem Sumut Martua Siadari.
“Serta mengusulkan Ketua organisasi untuk menyusun kepengurusan di tingkat Provinsi agar dapat direkomendasikan DPN Repdem kepada DPD partai di setiap wilayah untuk mendapatkan pengesahan dalam bentuk SK dari partai,” lanjutnya.
Sebagai sebuah forum musyawarah tertinggi di tingkat provinsi, Rakerda Repdem dilaksanakan sebagai bentuk konsolidasi internal, yang berfungsi untuk menciptakan kesinambungan tata kelola organisasi, agar Repdem dalam menjalankan fungsinya seirama sebagaimana yang diamanatkan oleh DPP PDI Perjuangan.
Oleh karenanya, kata Martua, Rakerda Repdem ke- I yang digelar di Hotel Antares pada akhir pekan ini dan kedepan di seluruh Indonesia dapat melahirkan kepeloporan dalam kerja-kerja politik, dan membedah visi dan misi sekaligus melanjutkan Program kedepan.
Dengan semangat kesetiakawanan dalam perjuangan yang ditunjukkan para aktivis Repdem di seluruh Indonesia khususnya Di Sumatera Utara, mampu mengambil keputusan secara bergotong-royong, dengan musyawarah mufakat, untuk melahirkan kepengurusan organisasi dan program kerjanya yang bersama-sama petugas partai lainnya mampu mewarnai dan memberi substansi kepada pergerakan PDI Perjuangan di setiap wilayah.
“Dengan bergotong royong kita menangkan PDI Perjuangan di Indonesia, hattrick pada pemilu dan pilpres 2024. Kita sebagai Sayap Partai tetap patuh selaku Ketua Umum PDI Perjuangan jelas dan harus dipahami untuk semua kader, agar Repdem mampu melahirkan kader ideologis partai. Kebahagiaanku bukan karena dekat dengan kekuasaan, tetapi menangis dan tertawa bersama rakyat,” ujarnya.
Martua melanjutkan, selama dirinya menjadi Ketua Repdem selama 6 tahun, sudah banyak sekali yang dibuat agenda. “Kita terus melakukan pendampingan kepada TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat), buruh, kaum miskin kota dan anak-anak punk. Jadi kita tetap Konsisten memberikan pendampingan hukum kepada masyarakat yang termajinalkan,” tandasnya.
Laporan : Dewa S.Sos/Sumatera Utara