BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan akan merekayasa lalulintas jalan di Kecamatan Kalianda. Rekayasa ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dan menjadi sarana promosi wisata.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Selatan M Darmawan menyampaikan, rekayasa lalulintas itu terkhusus untuk kendaraan angkutan orang/pribadi.
Ia pun menyebut, titik rekayasa yakni kendaraan dari arah Bandarlampung akan melalui jalan lingkar Kalianda yakni jalan GOR Wayhandak-Loka Rehabilitasi BNN-Stadion Jati-Tembus Kantor Polsek Kalianda (Jalinsum).
Sedangkan kendaraan dari arah Bakauheni akan diarahkan masuk simpang tiga fajar (Tugu Raden Inten)-Jalan Arah Stadion-Jalan depan Kejaksaan-Perempatan Hotel Kalianda-Arah Kantor Bupati-Tembus Jalinsun.
“Mudah-mudahan puasa ini sudah bisa direalisasikan rencana rekayasa lalulintas ini,” jelasnya usai rapat di ruang Asisten Ekobang Setdakab Lampung Selatan, Kamis 7 April 2022.
Dalam rapat yang melibatkan pihak kepolisian, Dinas PU-PR, Satpol-PP, Banlitbang dan Bappeda, pemerintah setempat pun menyakini, rekayasa lalulintas itu dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Tak hanya itu, aktivitas itu pun dapat dijadikan sarana promosi wisata di Kalianda.
“Selama ini Kota Kalianda ini hanya dilewati saja tidak pernah ada yang masuk. Sekarang kita coba, supaya mereka masuk ke Kota Kalianda. Kita harus berani mencoba, kalau tidak sekarang, kapan lagi. Kalianda inikan ibukota kabupaten Lampung Selatan,” tegasnya.
M Darmawan pun menyampaikan, untuk kondisi jalan dan kepadatan lalulintas di jalur rekayasa masih sangat layak.
“Nah, tinggal bagaimana masyarakatnya yang memanfaatkan momentum ini. Nantikan banyak kendaraan yang masuk kota. Jadi, termonitor juga oleh pelaku perjalanan bahwa ada Kalianda Pantai, ada kuliner dan sebagainya,” sebutnya.
Diwawancarai terpisah, Plt Asisten Ekobang Setdakab Lampung Selatan Muhadi menegaskan, pihaknya optimis program inovasi berupa rekayasa lalulintas itu dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Kita optimis. Kalau ini sudah berjalan nanti tinggal di evaluasi, apakah butuh perbaikan atau dilanjutkan, apa berubah konsepnya,” tandasnya. (Lex)
