Bonus Atlit Peraih Medali Porprov Bakal Dicairkan Mei Ini

BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Sempat viral, aksi ‘gruduk‘ para atlit peraih medali ke rumah dinas bupati Lampung Selatan, tampaknya bakal berbuah manis. Pasalnya, hasil audiensi para atlit dengan bupati Nanang Ermanto dan jajaran, jelang lebaran Idulfitri kemarin, mendapat respon positif dari sang kepala daerah.

Ketua KONI Lampung Selatan Nursyamsih mengatakan, kedatangan para atlit dengan cara menggeruduk rumah dinas bupati, tidak lain dan bukan untuk menagih bonus prestasi usai berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porporv) Lampung.

Bacaan Lainnya

“Jadi, kawan-kawan atlit ini meminta bonusnya disamakan seperti tahun 2017. Dan itu sudah respon pak bupati dan diserahkan ke Dispora,” ujarnya, Selasa 2 Mei 2023.

“Sebenarnya, memang tidak ada janji pak bupati terkait bonus para atlit ini. Namun, kita semua patut bersyukur karena pak bupati sudah memberikan tanggapan yang akhirnya membuat para atlit dapat bernafas lega,” kata Nursyamsih.

Ia menjelaskan, besaran bonus untuk para peraih medali pada tahun 2017 itu yakni emas Rp10 juta, perak Rp5 juta dan perunggu Rp3 juta.
Nah, untuk total bonus (peraih medali + pelatih) di tahun 2017 dianggarkan sekitar Rp1,2 Miliar. Sedangkan jumlah peraih medali pada Porprov kali lebih banyak yakni emas 66, perak 102 dan perunggu 136, sementara dana yang dianggarkan total hanya Rp250 juta. Inilah kenapa atlit mendatangi rumah dinas bupati, untuk mempertanyakan bonus ini dan meminta kalau bisa nilai bonus ini disamakan,” kata Nursyamsih.

Hasil dari audiensi itu, bupati Nanang Ermanto meminta Dispora untuk memfasilitasi tuntutan para atlit berpertasi tersebut. Dari sana, Dispora akan menganggarkan sekitar Rp2 miliar lebih untuk bonus para atlit tersebut.
“Rencananya, Mei ini bonus itu sudah bisa dicairkan untuk para atlit dan pelatih yang berpresrasi itu,” kata Dia.

Sebelum insiden aksi menggeruduk rumah dinas bupati terkait bonus atlit, Nursyamsih menceritakan jika pihak KONI pun sudah berencana akan membantu sebesar Rp350 juta, yang bersumber dari anggaran dana rutin KONI.
“Namun nggak ketemu, jadi mereka tetap ingin bertemu dengan pak bupati untuk meminta penjelasan. Alhamdulillah, setelah bertemu pak bupati ada solusinya,” kata Dia.

Ia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada bupati Nanang Ermanto yang berkenan bertemu dan memfasilitasi tuntutan para atlit.
“Ya, nanti kalau sudah cair, harapan kami ini dapat dijadikan spirit bagi para atlit untuk dapat terus meningkatkan prestasi dibidangnya masing-masing,” tandasnya. (Lex)

About The Author

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *