BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Secara maraton, ASN di Pemkab Lampung Selatan dilakukan pemeriksaan rapid tes di dinas kesehatan setempat. Terbaru, seluruh ASN dan THLS di OPD Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan dilakukan rapid tes, Selasa 25 Agustus 2020.
Berdasarkan data yang dihimpun di dinas kesehatan, sudah ada 9 OPD yang melakukan rapid tes massal, paska mewabahnya Covid-19. Mereka yang telah mengikuti rapid tes massal yakni Bagian Umum, Satpol-PP, Dinas Pariwisata, Dinas Sosial, Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Dinas Kesehatan, BPBD dan jajaran Protokol.
Bila merujuk pada data yang ada, jumlah ASN/THLS yang telah dilakukan rapid tes sebanyak 1.190 orang. Dimana OPD yang paling banyak dilakukan pemeriksaan yakni dinas kesehatan yang mencakup puskesmas dan RSBB sebanyak 836 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan Jimmy B Hutapea menjelaskan, pelaksanaan rapid tes massal itu diutamakan kepada OPD yang bersifat pelayanan. Namun pemeriksaan dapat dilakukan sesuai permintaan OPD.
“Ini sesuai permohonan. Berapa yang mau diperiksa, bisa kita lakukan rapid tes massal,” jelasnya.
Ia pun menyebutkan, saat ini pihaknya masih menyimpan stok alat rapid tes kurang lebih sekitar 10.000 pcs.
“Kalau untuk stok masih aman. Tinggal kalau ada permohonan bisa lakukan tes,” ucapnya.
Dari hasil pemeriksaan sementara (non-BPBD) seluruh ASN/THLS di Lampung Selatan non reaktif. Hanya saja, sempat terdapat tiga orang yang hasilnya reaktif, namun setelah dilakukan uji swab hasil yang keluar negatif.
“Jadi tidak ada yang positif. Kalau ada yang reaktif, kita cek sekali lagi, kalau masih reaktif baru kita dilakukan swab,” jelasnya. (Lex)