BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Lampung Selatan menggelar sosialisasi layanan pensiun Pegawai Negeri Sipil (PNS) terpadu tahap I tahun 2023, Selasa, 8 Agustus 2023, di Aula PKK setempat.
Dalam laporanya Kepala BKD Lampung Selatan Tirta Saputra, mengatakan tujuan kegiatan itu untuk memberikan layanan kepensiunan bagi PNS yang akan memasuki Batas Usia Pensiun (BUP) tepat waktu, tepat orang, tepat jumlah, tepat tempat dan tepat administrasi dengan target 6 bulan sebelum TMT BUP SK pensiunnya sudah terbit dan diterima oleh PNS yang bersangkutan. Selain itu, untuk memberikan informasi terkait program kewirausahaan dalam rangka menghadapi masa purna bhakti.
“Peserta kegiatan sosialisasi adalah PNS yang akan memasuki masa Batas Usia Pensiun (BUP) TMT mulai 1 Januari sampai dengan 1 Juni 2024 sebanyak 222 orang dengan rincian golongan IV sebanyak 154 orang, golongan III 48 orang, golongan II 20 orang dan berdasaran jabatan Administrator (eselon III) 6 orang, Pengawas (eselon IV) 9 orang, Fungsional (Guru, Kesehatan dan lainnya). 170 orang dan Pelaksana 37 orang,” ujarnya.
Lebih lanjut dia, menjelaskan dalam kegiatan ini dihadirkan narasumber dari Kepala PT. Taspen (Persero) Cabang Bandar Lampung, Kepala Cabang PT. Bank Lampung Cabang Kalianda, Kepala BKD Kabupaten Lampung Selatan dan Pejabat BKD dan BPKAD yang membidangi layanan kepensiunan.
“Upaya peningkatan inovasi layanan kepensiunan secara terpadu ke depan dengan melakukan kerjasama antara BKD dengan PT. Taspen (Persero) Cabang Bandar Lampung, BPKAD dan stakeholder terkait yaitu menghadirkan layanan Si Lemper (Layanan entri dan pemberkasan pensiun sampai ke rumah) bagi PNS yang mengalami udzur sakit/stroke, menghadirkan para pelaku usaha (kewirausahaan) untuk berkolaborasi dalam kegiatan Sosialisasi Pensiun Terpadu dan Kewirausahaan (Si Pinter Usaha) dan pengembangan sistem informasi teknologi yang terintegrasi antara SIM Gaji BPKAD, SIMPEGNAS BKD dan SIAK Disdukcapil,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, mengucapkan apresiasi dan berharap semoga dengan diselenggarakannya kegiatan sosialisasi layanan Pensiun PNS terpadu hari ini dapat memberikan banyak manfaat bagi 222 PNS yang akan memasuki masa Purna Bhakti dalam mempersiapkan segala sesuatu mengenai hak dan kewajibannya dalam menghadapi masa purna bakti.
“Pelaksanaan kegiatan sosialisasi layanan pensiun PNS terpadu ini bertujuan untuk memberikan kemudahan layanan pensiun kepada PNS yang akan memasuki Batas Usia Pensiun (BUP) tepat waktu, tepat orang, tepat jumlah, tepat tempat dan tepat administrasi, dengan target 6 (enam) bulan sebelum TMT SK pensiunnya telah terbit, dan diterima oleh PNS yang bersangkutan,” ujarnya.
Oleh sebab itu, kata dia, diharapkan melalui kegiatan sosialisasi ini dapat menambah wawasan, pengetahuan, dan kemampuan bapak – ibu sekalian para PNS yang akan memasuki masa purna tugas untuk mengisi hari tuanya. Sehingga tetap produktif dan masih memiliki semangat kerja yang tinggi.
Selain itu, dapat memberikan inspirasi menciptakan peluang kewirausahaan untuk mengisi waktu luang, sekaligus mendapatkan penghasilan tambahan. Masa pensiun merupakan masa bahagia yang harus dinikmati, yang tidak bisa dihindari oleh setiap pegawai.
“Jangan jadikan masa pensiun ini sebagai momok yang menakutkan. Tapi, harus kita sambut dengan senang hati dan gembira. Karena kita lebih bebas mengisi hidup yang selama ini terlewati dengan tugas pekerjaan kedinasan,” katanya. (Rl)
