BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Pemkab Lampung Selatan memastikan stok barang kebutuhan rumah tangga masyarakat jelang ramadhan 2021, aman dan terkendali.
Hal terungkap setelah stakeholder terkait menggelar rapat koordinasi TPID di ruang rapat Asisten Ekobang Setdakab Lampung Selatan, Rabu 31 Maret 2021.
Kepada awak media, Plt Kabag Perekonomian Setdakab Lampung Selatan Irmanto usai acara rakor tersebut menjelaskan, secara garis besar untuk stok barang kebutuhan jelang ramadhan dan hari raya idufitri tahun ini, aman.
Ia menjelaskan, untuk stok beras di kantor Bulog Kalianda tercatat ada sebanyak 3.935 ton. Minyak goreng 7.740 liter, gula pasir 300 Kg dan tepung terigu sebanyak 6.363 Kg.
“Melihat data yang ada, untuk stok barang kebutuhan yang ada di Bulog aman sampai dengan tiga bulan ke depan. Apalagi, sekarang ini para petani (padi) sudah mulai melakukan panen,” jelasnya.
Sedangkan untuk kebutuhan komoditas peternakan seperti daging sapi, ayam dan telur juga dalam kondisi serupa.
“Dalam rapat tadi, tidak disampaikan dalam bentuk angka, tapi satker terkait menegaskan untuk stok itu (komoditas peternakan) aman untuk puasa dan lebaran,” jelasnya.
Tak hanya itu, untuk stok cabai merah kriting disampaikannya aman. Pasalnya, diprediksi pada April akan dilakukan panen cabai dengan lahan seluas 31 hektar dan pada Mei seluas 27 hektar.
“Makanya, kalau untuk stok ini juga masih terbilang aman,” terang Irmanto.
Disisi lain, pada pekan depan pihaknya juga mengagendakan untuk melaksanakan monitoring terhadap harga dan stok barang kebutuhan pokok di setiap pasar di Kabupaten Lampung Selatan.
“Kalau kedepannya terjadi kelangkaan dan kenaikan harga, tidak menutup kemungkinan satker dan mitra akan menggelar operasi pasar,” tandasnya. (Lex)
