BERITAKITA.CO.ID, Lampung Selatan – Program Inseminasi Buatan (IB) yang dikembangkan oleh Pemkab Lampung Selatan melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) untuk sapi jenis Belgian Blue (BB) dan jenis sapi Wagyu, membuahkan hasil.
Padahal, program IB untuk pengembangan sapi jenis BB dan Wagyu itu baru saja dilakukan pada tahun 2020, namun pada tahun 2021 ini, bahkan telah ada yang sampai melahirkan.
Kepala Disnakkeswan Lampung Selatan drh Arsyad Husein menyatakan, hasil IB dari straw pejantan sapi Belgian Blue dan Wagyu dengan sapi indukan milik rakyat, sejauh ini sudah melahirkan sebanyak 15-an ekor sapi jenis baru.
“Alhamdulillah, tahun ini sudah ada yang lahiran,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui pesan pada aplikasi What’sapp, Senin 16 Agustus.
Sejauh ini, Disnakkeswan Kabupaten Lampung Selatan juga mencatat bahwa, sebanyak 239 ekor sapi jenis Wagyu dan 161 ekor sapi jenis BB yang sudah bunting.
“Harapan kita, bulan-bulan depan sudah banyak lagi yang melahirkan,” kata Dia.
Arsyad pun menjelaskan, keunggulan dari sapi jenis BB adalah pertumbuhan hewan ternak itu lebih cepat. Dimana, dalam jangka waktu 2 tahun, berat sapi sudah mencapai 2 ton.
Sedangkan, keunggulan sapi jenis Wagyu yakni terkenal dengan kelezatan rasa pada dagingnya.
“Tentunya, proses pemeliharaan sesuai dengan tatacara dan budidaya yang baik dan benar,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk tempat introduksi program IB di Lampung Selatan berada di Kecamatan Natar, Candipuro, Tanjungbintang, Katibung dan Sidomulyo. (Lex)